Walikota Balikpapan menerima simbolis "Kereta Kencana" dari GBPH Yudaningrat |
Tribratanewsbalikpapan.com, BALIKPAPAN - Masyarakat Kota Balikpapan melalui Wali Kota Balikpapan, H Rahmad Mas'ud menerima Kereta Kencana dan Andong Jawa dari Kesultanan Yogyakarta, pada Sabtu (25/2/2023) malam.
Penyerahan simbolis Kereta Kencana dan Andong diserahkan langsung oleh Gusti Bendara Pangeran Haryo (GBPH) Yudaningrat disela-sela kegiatan Pagelaran Wayang Kulit dalam rangka Hari Jadi Ke-126 Kota Balikpapan di halaman Balikpapan Sport Convetion Center (BSCC) Dome Balikpapan.
Seusai penyerahan, GBPH Yudaningrat menyebut bahwa dengan hadirnya Kereta Kencana ini sebagai simbol kebudayaan Nusantara agar tidak ditinggalkan.
"Yang mengenal kereta itu (kencana) bukannya hanya Yogjakarta saja, namun seluruh Indonesia bisa mengenalnya," kata Putra Ke-13 Sultan Hamengkubowo IX ini.
Saat ditanya mengapa memilih Kota Balikpapan untuk menerima Kereta Kencana, GBPH Yudaningrat menyebut bahwa saat ini Kota Balikpapan banyak permasalahan khususnya disaat pemindahan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.
"Semoga dengan IKN disini, kereta ini bisa digunakan untuk membawa bendera merah putih saat upacara kemerdekaan nantinya seperti di Jakarta," pungkasnya.
Ditempat yang sama, Walikota Balikpapan, H Rahmad Mas'ud mengucapkan terimakasih kepada Kesultanan Yogyakarta yang telah memberikan Kereta Kencana di Hari Jadinya Ke-126 Kota Balikpapan.
"Ini sebagai bentuk wujud dukungan, karena Kereta Kencana merupakan simbol juga, jadi seperti arahan beliau, Kereta Kencana ini kita pakai untuk kegiatan khusus seperti pengibaran bendera pada acara 17 Agustus, HUT Kota dan kegiatan-kegiatan keagamaan seperti malam 1 Suro, pawai karnaval juga bisa dan bukan digunakan untuk umum tapi digunakan untuk kegiatan-kegiatan yang bersifat sakral," jelas Rahmad Mas'ud.
Baca Juga : Kapolresta Balikpapan Hadiri Pagelaran Wayang Kulit dan Penyerahan Kereta Kencana di BSCC Dome
Lanjut Rahmad, dengan adanya IKN di Kaltim, masyarakat bisa mengenang kembali bagaimana Kesultanan Yogyakarta bisa hadir ditengah-tengah masyarakat Balikpapan dan sebagai wujud dukungan untuk pemindahan IKN di Kalimantan Timur.
"Jadi kalau nanti istana butuh Kereta Kencana, tidak harus mendatangkan dari Jawa lagi dan budaya-budaya dari Kesultanan Yogyakarta sudah terwakilkan dengan adanya Kereta Kencana dan juga andong" ungkap Rahmad.
Saat ditanya oleh awak media, terkait dimana akan diletakkannya Kereta Kencana ini, Rahmad mengatakan bahwa Kereta Kencana akan ditempatkan di Rumah Jabatan (Rumjab) Walikota di Jalan Syarifuddin Yoes Balikpapan.
"Jadi kalau ada teman-teman yang ingin melihat lebih jelas, khususnya keturunan Jawa yang ada di Balikpapan, bisa datang dilihat-lihat disana (rumjab)," tutupnya.
Posting Komentar